Konflik berasal
dari kata kerja Latin configere yang
berarti saling memukul. Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu
proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) dimana salah
satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau
membuatnya tidak berdaya.
Kasus:
Saya
akan menceritakan konflik yang pernah saya lihat yaitu tentang penutupan pusat
perbelanjaan Giant Extra Dramaga yang berlokasi di Jalan Raya Dramaga Bogor oleh
Wali kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Mula-mulanya Giant melakukan opening dan
peresmian tanpa adanya surat izin dari wali kota Bogor, jalanan pada saat itu lancar
akan tetapi setelah acara peresmian beberapa jam kemudian membuat kemacetan
parah di sepanjang jalan dramaga. Beruntung pemerintah kota bogor bertindak
cepat dengan mendatangi Giant dengan menutup paksa Giant.Wali Kota Bogor pun
melampiaskan kemarahannya dengan menginformasikan kepada seluruh pengunjung
Giant agar segera meninggalkan Giant dengan segera karena Giant belum mendapat
surat perizinan. Giant tersebut pun di segel untu sementara sampai adanya surat
perizinan dan pihak Giant membuat celukan agar tidak menimbulkan kemacetan. Petugas
Satpol PP Kota Bogor disiagakan di lokasi tersebut untuk berjaga-jaga.
Solusinya:
Seharusnya pihak
management Giant melaporkan surat perizinan terlebih dahulu, dan tidak langsung
membuka pusat perbelanjaan sampai surat perizinan di keluarkan dan di tanda
tangani wali kota bogor, pihak management Giant juga memikirkan lingkungan di
sekitarnya agar tidak menyebabkan kemacetan di wilayah sekitarnya. Terlebih di
daerah dramaga memang sering terjadi kemacetan. Pihak management Giant juga
harus mengikuti aturan pemerintah yang berada di Bogor. Pihak Giant harusnya
cepat mengurus surat perizinan dan membuat celukan di depan Giant agar tidak
membuat kemacetan jika Giant tidak mau mendapat kerugian yang besar yaitu
dengan penutupan Giant selama proses surat perizinan dari wali kota di
keluarkan.
Analisis:
Menurut saya tipe
manajemen di lihat dari sudut pandang etika bisnis yaitu immoral manajemen, karena manajer tidak mengikuti aturan pemerintah
dari kota bogor dan tidak mengindahkan apa yang di maksud dengan moralitas,
baik dalam internal organisasinya
maupun bagaimana dia menjalankan aktivitas bisnisnya. Jangan hanya mencari
keuntungan sendiri, tetapi aturan pemerintah di abaikan begitu saja. Akibatnya
kerugian yang di dapatkan karena pusat perbelanjaan di tutup paksa oleh aparat.
Seharusnya pihak manajemen menjadikan hukum sebagai patokan agar menjad lebih
baik lagi.
Referensi: